Teks Berjalan

INFO : Sehubungan dengan website UKM Wawasan Proklamator sedang perbaikan maka untuk informasi seputar Universitas Bung Hatta melalui blog ini"

Sabtu, 14 Maret 2015

Samudera Hindia Dapat Menjadi Bagian Halaman Depan NKRI



WAWASAN PROKLAMATOR,- Indonesia masih memunggungi Samudera Hindia dan belum memanfaatkan potensinya secara optimal. Kebijakan pembangunan masih umumnya ke pantai Timur Sumatera dan pantai Utara Jawa. Padahal potensi Samudera Hindia itu sangat besar. 

Demikian dikatakan Dr. Ir. Safri Burhanuddin, D.E.A Deputi Koordinasi Bidang SDM Kementerian Koordinator Kemaritiman Republik Indonesia saat memberikan keynote speach dalam Kegiatan Deklarasi dan Seminar Forum Akademis Samudera Atau Indian Ocean Academic Forum yang bertemakan Menoleh Ke Samudera Hindia, Menuju Poros Maritim Dunia di Aula Balirung Caraka Kampus Proklamator I Universitas Bung Hatta, Kamis (12/03/2015).

Safri Burhanuddin mengatakan tidak kurang dari 65% minyak mentah dunia, 53% gas alam, 80,7% emas, 55% timah, dan 77,3% karet alam terdapat di Samudera Hindia dan negara-negara yang berbatasan dengannya. Dari segi populasi, 1/3 dari total penduduk dunia, atau sekitar 2 miliar jiwa terdapat di negara-negara Samudera Hindia.

"Samudera Hindia merupakan salah satu samudera penting yang memberikan banyak harapan dan keanekaragaman potensi yang belum termanfaatkan bagi Pemerintah Indonesia kaya akan potensi sumber ikan terutama ikan tuna, sumber daya gas metan yang dapat digunakan sebagai energi alternatrif pengganti BBM dan sumber daya lainnya seperti mineral dan minyak bumi," paparnya. 

Ia juga mengatakan Samudera Hindia dapat sebagai bagian dari halaman depan NKRI dan memperkuat dan meningkatkan kebijakan Pemerintah Indonesia terhadap Samudera Hindia. Selain itu juga perlu meningkatkan partisipasi aktif kalangan akademisi dan kalangan bisnis (business summit) dalam meningkatkan survei, penelitian dan pengkajian terhadap samudera Hindia, khususnya pengumpulan data untuk penetapan batas wilayah laut, potensi sumber daya hayati dan non hayati, serta jasa kemaritiman. 

"Tak hanya itu perlu juga memperkuat dan mempererat kerjasama internasional di wilayah Samudera Hindia dalam rangka mempercepat pembangunan kemaritiman Indonesia dalam rangka menuju poros maritim dunia," imbuhnya.

(Ubay WP)

WawasanProklamator.com Jauh Lebih Dekat

Tidak ada komentar:

Sekilas Tentang WP

PASANG IKLAN DAN PROMOSI DISINI .... !!