WAWASAN PROKLAMATOR,- Musyawarah Besar (Mubes) Wahana
Integrasi Alumni Teknik Industri (Wialti), Reuni Akbar dan Perayaan Ulang Tahun Teknik
Industri ke-23 adalah tiga acara yang digelar oleh Alumni Jurusan Teknik Industri (TI) Fakultas
Teknologi Industri (FTI) Universitas Bung Hatta (UBH) di Hotel Mercure, Padang,
Minggu (07/03/2015).
Kegiatan yang
mengusung tema, “Wujudkan Komitmen dan Kontribusi Alumni untuk Menciptakan
Nilai Tambah Membangun Almamater” yang dibuka secara resmi oleh Rektor
Universitas Bung Hatta Prof. Dr.Niki Lukvirarman, S.E. Akt. MBA dan dihadiri oleh pendiri
Teknik Industri Universitas Bung Hatta Dr. M. Giatman dan Ir. Bakri Bakar,
Dekan dan Wakil Dekan FTI Universitas Bung Hatta Ir. Drs. Mulyanef, M.Sc dan Ir. Yanni
Ridal, S.T., serta Kepala BAAK Universitas
Bung Hatta Hendra Kusuma, S.Pi.,
M.Si.
Dalam
sambutannya, Niki merasa bangga dengan Jurusan Teknik Industri berkat
perjuangan kerasnya berhasil memperoleh akreditasi
B dari BAN-PT.
“Lulusan
jurusan Teknik Industri dapat berpikir secara simultan antara
ilmu teknik dan manajemen sehingga akan banyak
diterima diperbankan,” ucapnya.
Ketua Pelaksana Yusrizal
Bakar, S.T., M.T. mengatakan
jumlah alumni Teknik Industri sudah hampir 1500 orang. “Rasanya dengan jumlah
ini merupakan
kekutan yang sangat besar dan sayang bila kekutatan ini tidak kita kumpulkan
dalam sebuah wadah organisasi,”
ungkapnya.
“Mubes
dan reuni akbar
bukan merupakan sebuah kegiatan yang
lahir karena keinginan sebuah kelompok
tertentu melainkan
karena keinginan bersama melalui
satu kata kami ada karena bersatu, satu hati kami maju karena bersatu dan satu
semangat kami besar karena kebersamaan,”
jelas Yusrizal.
Sementara itu Serkanta Armiul, S.T., Ketua
Wialti menyampaikan hari
ini kita akan mengadakan pemilhan pengurus baru. “Ke depan Wialti bisa lebih berkembang dan berdaya
guna baik buat sesama alumni jurusan dan adik-adik
mahasiswa,” harapnya.
“Nanti
kita akan melauncing website jurusan sendiri dengan harapan konsulidasi dan
kesolitan dapat diakses secara
langsung,” tambahnya.
Salah satu pendiri Jurusan Teknik Industri
Universitas Bung Hatta Dr. M. Giatman
mengungkapkan umur
23 tahun bukan umur yang
pendek bukan juga
umur yang panjang tergantung
bagaimana kita menikmati umur itu.
“Lulusan
Teknik Industri kalau bisa
memanfaatkan
ilmunya akan jadi calon manajer karena bisa memahami semua
karakteristik dari semua bidang ilmu
dan mudah-mudahan momentum ini bisa kita manfaatkan lebih baik,” ucapnya.
Giatman juga
menambahkan dalam
menghadapi Masyarakat Ekonomi ASEAN para mahasiswa dan alumni harus memiliki
dan dibekali kompetensi khusus agar mampu bersaing. Kedepan Teknik Industri juga pelu menyiapkan sistem uji kompentesi agar kita bisa bersaing
dengan masyarakat
ASEAN secara baik.
(Unay WP)
WawasanProklamator.com
Jauh
Lebih Dekat
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar